English Globally, Learning Widely.

Thursday, March 1, 2018

Tips Juara Duta Wisata


Maret sudah tiba.... apa yang temen-temen khususnya pemuda-pemudi Kabupaten Kendal persiapkan menjelang pertengahan tahun kali ini?

Yups, kalian yang masih berstatus pelajar, mahasiswa atau profesional muda dibawah usia 25 tahun bersiap-siaplah menyambut perhelatan tahunan yang diselenggarakan oleh Dinas Pariwisata Kabupaten Kendal dan Ikatan Duta Wisata Kabupaten Kendal. Senang sekali rasanya kali ini saya dapat berbagi pengalaman dan beberapa tips yang cukup ampuh kepada temen-temen muda Kabupaten Kendal sebagai calon Sinok-Sinang Duta Wisata Kabupaten Kendal 2018.

Menurut kalian apa Sinok-Sinang Kendal itu?
Sinok-Sinang Kendal merupakan gelar duta wisata Kabupaten Kendal yang mulai digunakan kembali pada tahun 2015 yang mana pada tahun sebelum-sebelumnya menggunakan gelar jabatan Mas-Mbak Kendal, tepatnya tahun 2015 juga saya kebetulan yang menjadi bagian dari Grandfinalis kompetisi tersebut. Sebuah gelar kehormatan yang dinobatkan oleh Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Kendal pada ajang Pemilihan Sinok-Sinang Duta Wisata Kabupaten Kendal. Namanya juga duta wisata itu artinya sudah secara otomatis yang menjadi bagian dari Ikatan Duta Wisata Kabupaten Kendal memiliki tugas untuk mempromosikan potensi pariwisata, kebudayaan dan kearifan lokal lainnya yang ada di Kabupaten Kendal. Selain itu, seluruh finalis duta wisata Kabupaten Kendal diharapkan mampu menjadi manifestasi dan influencer bagi seluruh anak muda di Kabupaten Kendal untuk tetap berkontribusi secara nyata, aktif pada kegiatan positif dan berprestasi menurut passionnya masing-masing untuk nama baik diri sendiri, keluarga, lingkungan dan daerahnya.

Bagaimana agar masuk kriteria Grandfinalis Sinok-Sinang Kendal?
Sebagai miniatur dari ajang peagent namun bukan berarti secara sepenuhnya yang berhasil menjadi grandfinalis di pemilihan duta wisata Kabupaten Kendal itu harus memilki postur tubuh yang tinggi, memiliki wajah yang cantik atau tampan, berbadan bagus dan sebagainya. Justru bukan hal itu yang menjadi pertimbangan utama. Pengalaman saya menjadi bagian dari Grandfinalis Sinok-Sinang Duta Wisata Kabupaten Kendal 2015, awalnya memang saya diajak oleh teman dekat saya yang dulu kami berdua aktif di salah satu tempat dibidang modelling di Kota Semarang dan selain itu kami juga memiliki sedikit pengalaman di bidang Wedding Organizer, itupun kami direkomendasikan oleh salah satu teman kami disana untuk bergabung di Satrio Wedding Organizer (WO terbaik di Kota Semarang berdasarkan jumlah jam terbang). Awalnya saya sangat tidak yakin dengan tinggi badan saya yang hanya 165cm untuk bisa lolos sebagai Finalis Duta Wisata Kabupaten Kendal. Wajah juga pas-pasan nggak ganteng-ganteng banget, kurus iya. Untuk bisa melengkapi berkas administrasi pendaftaran yang dikirim ke Kantor Dinas Pariwisata Kabupaten Kendal, temen-temen nanti bakalan diminta untuk mengirimkan pas foto Ukuran 4R dengan memakai baju batik bebas yang penting elegan dan merupakan pilihan terbaik dari temen-temen. Biasanya pas foto harus terdiri dari foto close up, setengah badan dan seluruh badan. Karena bagian dari penilaian administrasi, maka sebaiknya temen-temen siapkan foto terbaik dari temen-temen dengan pose yang semenarik mungkin dan pastikan hasil fotonya jelas agar menjadi nilai tambah saat pemanggilan di hari audisi nanti. Singkat kata, saya lebih menyarankan temen-temen untuk memilih studio foto yang profesional. Jadi, disini menurut pengalaman saya, temen-temen yang merasa tingginya kurang dari 170cm tidak perlu ragu-ragu untuk mendaftarkan diri di Pemilihan Sinok-Sinang Duta Wisata Kendal 2018 nanti. Yang terpenting adalah berat badan proporsional dan masuk kualifikasi tes berikutnya.


Apa saja yang diteskan dalam Audisi Pemilihan Sinok-Sinang Duta Wisata Kabupaten Kendal?
Setelah berkas dikumpulkan, pada hari Audisi yang sudah ditentukan temen-temen diundang untuk menghadiri dengan memakai pakaian dengan ketentuan sebagai berikut:
-          Laki-laki:
baju putih polos, berdasi, celana kain berwarna hitam, dan bersepatu pentafel.
-          Perempuan:
Baju putih polos, rok berwarna hitam, dan bersepatu dengan hak tinggi minimal 5cm (saya sarankan memakai yang berhak tinggi diatas 10cm), dan berjilbab hitam bagi yang memakai jilbab.
Saat temen-temen daftar ulang, Eiiitsss.... yang ini hampir lupa. Saat pengumpulan berkas di Kantor Dinas Pariwisata, temen-temen diminta untuk membayar biaya pendaftaran Rp. 100.000,- sehingga saat temen-temen melakukan daftar ulang temen-temen sudah tidak dikenakan biaya tambahan apapun saat hari audisi tersebut. Temen-temen justru akan mendapatkan nomer urut panggilan saat audisi berlangsung, termasuk tes pertama yaitu tes tinggi badan dan berat badan. Ini nih, yang bikin saya waktu itu down. Pengalaman saya waktu itu, saya tercatat diurutan ke 38 dari 58 peserta laki-laki. Sementara yang peserta perempuan berjumlah kurang lebih 60 orang. Pelaksanaan audisi tidak menggunakan sistem gugur, sehingga setelah tes tinggi badan dan berat badan selesai peserta diminta duduk kembali ketempat semula untuk mengikuti serangkaian kegiatan audisi berikutnya yaitu tes tertulis. Saat tes tertulis temen-temen akan diuji wawasan tentang pariwisata dan budaya daerah di Kabupaten Kendal. Saya sarankan temen-temen yang akan mendaftar di Pemilihan Duta Wisata 2018 nanti kuasai tentang sapta pesona, tempat wisata, tradisi dan budaya Kabupaten Kendal, nama hotel dan rumah makan yang ada di Kabupaten Kendal, dan mampu menguraikan kegiatan sehari-hari dalam bahasa Inggris kedalam satu halaman kertas folio bergaris. Kalau temen-temen lancar dan menguasai materi tersebut saya jamin akan lolos menjadi Finalis Sinok-Sinang Duta Wisata. Kunci saat tertulis yaitu kondisikan rileks dan tenang, usahakan jawaban milik sendiri bukan hasil contekan. Karena kalau ketahuan mencontek sudah pasti temen-temen akan disikualifikasi lebih awal. Ok kan? Tes berikutnya adalah tes cat walk (berjalan di panggung) dan public speaking dengan perkenalan dan penyampaian motivasi mengikuti pemilihan duta wisata. Tes tahap inilah temen-temen bener-bener akan diuji detak jantungnya, yang jelek menjadi bahan tertawaan, yang biasa-biasa saja dicuekin, yang unik menjadi perhatian dan yang menarik tentu akan dipertimbangkan. Dulu waktu audisi saya merasa harus mengeluarkan segala potensi yang saya miliki agar perjuangan saya tidak berhenti ditengah jalan. Kebetulan, dulu selama saya kuliah saya berteman dekat dengan para mahasiswa asal Thailand, sehingga hal itu menguntungkan bagi saya bisa belajar bahasa Thailand dari mereka secara langsung. Hingga pada saat saya butuhkan seperti audisi Pemilihan Duta Wisata seperti ini, saya buktikan kepada dewan juri bahwa saya mampu berbahasa asing selain bahasa Inggris. Waktu itu saya memang menggunakan dua bahasa ketika tes public speaking, saya menggunakan bahasa Thailand dan bahasa Inggris dan ternyata hal tersebut memikat perhatian para dewan juri dan peserta lainnya.  

Apakah hasil tes langsung diumumkan?
Saya yakin temen-temen yang mengikuti serangkaian audisi tentu merasa harap-harap cemas tentang hasil usahanya karena yang berhak masuk menjadi Finalis Sinok Sinang Duta Wisata Kabupaten Kendal hanya berjumlah 15 pasang, itu artinya akan terdapat 15 Sinok dan 15 Sinang. Saat serangkaian audisi telah selesai, seluruh peserta diminta ISHOMA sembari menunggu hasil pengumuman yang pada hari itu akan diumumkan langsung. Tidak menyangka, saya yang secara postur tubuh tidak memenuhi syarat bisa masuk 15 pasang Sinok Sinang Duta Wisata Kabupaten Kendal.

Apa saja kegiatan yang harus diikuti sebagai Finalis Duta Wisata Kabupaten Kendal?

Setelah temen-temen dinyatakan sebagai Finalis Sinok Sinang Duta Wisata Kabupaten Kendal,sudah secara otomatis menjadi tanggungjawab temen-temen harus bisa meluangkan waktu mengikuti beberapa kegiatan sebelum Grand Final tiba, diantaranya:
a.      Parade Budaya Kabupaten Kendal di Jl. Soekarno-Hatta Kendal
Temen-temen bakalan seperti diarak dengan pasangannya masing-masing berjalan di sepanjang jalan protokol Kabupaten Kendal dalam rangka Dirgahayu Kabupaten Kendal dengan memakai pakaian adat Jawa, beskap bagi Sinang dan kebaya bagi Sinok.
b.      Pekan Seni Pameran dan Pertunjukan (PSPP) Kab. Kendal di Stadion Utama Kebondalem Kendal.
Temen-temen yang harus senantiasa memakai slempang pada acara kali ini juga akan diperkenalkan ke masyarakat Kabupaten Kendal dengan naik ke panggung utama di acara PSPP bersama dengan para Finalis Sinok-Sinang lainnya.
c.      Karantina
Perlu temen-temen ketahui bahwa perhelatan tahunan ini baru pertama kalinya memberikan waktu untuk karantina mulai tahun 2015 bersamaan saat saya mengikuti ajang ini waktu itu. Karantina dilakukan selama 3 hari 2 malam biasanya akan berkelanjutan dengan acara malam puncak Grand Final. Selama ini karantina diselenggarakan di Hotel Tirto Arum Baru Kendal. Saat karantina, temen-temen sebelumnya wajib sudah mempersiapkan segala hal yang harus dibawa saat karantina. Akan ada tugas dengan pasangannya untuk menyusun makalah pariwisata dan dipresentasikan dihari pertama setelah acara pembukaan karantina. Tips dari koordinasikan dengan sebaik-baiknya tentang pengambilan tema makalah dengan pasangan. Alangkah baiknya bahan presentasi ditunjang dengan menampilkan sebuah video dan selain itu temen-temen bisa juga membawa ke-khas-an materi yang temen-temen presentasikan saat penyampaian presentasi. Contohnya, temen-temen mempresentasikan tentang Krupuk Tayamum, jadi temen-temen bisa membawa Krupuk Tayamum tersebut sebagai bukti fisik upaya promosi pariwisata bidang kuliner. Kemudian, pada siang harinya temen-temen akan melakukan tes wawancara. Wawancara dilakukan dengan 3 dewan juri. Juri pertama menanyakan tentang kelebihan dan kelemahan diri temen-temen dengan bahasa Inggris. Jadi, mulai dari sekarang lebih baik siapkan dulu apa yang nantinya temen-temen akan sampaikan supaya bisa tertata dengan rapi dan baik kalimat yang diutarakan. Juri kedua mewawancarai tentang latar belakang pendidikan dan keluarga temen-temen dengan bahasa Indonesia (ada juga yang diwawancari dengan berbahasa Jawa) sedangkan juri ketiga menanyakan tujuan dan motivasi mengikuti Pemilihan Duta Wisata Kabupaten Kendal dengan bahasa Inggris. Tips dari saya untuk tahap ini apabila temen-temen ditanya target ingin menjadi juara keberapa, temen-temen tidak perlu menyebutkan ingin menjadi juara 1,2 atau 3. Ungkapkan saja sesuai dengan minat temen-temen bahwa dikompetisi ini temen-temen telah melakukan usaha terbaik dan hasil pasti tidak akan mengkhianati. Malam harinya, temen-temen akan melakukan kegiatan Gala Dinner. Pastikan saat temen-temen makan, tidak ada bunyi apapun yang dapat mengganggu peserta lainnya ketika makan. Karena pada saat itu, posisi makan, gerak-gerik, dan cara makan semuanya dinilai oleh dewan juri bayangan. Tapi, temen-temen tidak perlu grogi saat makan, nikmati saja soalnya makanannya enak-enak kan sayang kalau tidak dihabiskan. Iyo ra?

Esok harinya setelah kegiatan olahraga pagi, temen-temen bersiap untuk bertolak ke salah satu tempat wisata di Kabupaten Kendal. Biasanya tempat wisata yang menjadi tujuan kunjungan wisata merupakan tempat wisata terbaru yang terdapat di Kabupaten Kendal. Pada tahun 2015 tujuan wisatanya ke Wisata Dewi Sembrani (Desa Wisata Berkuda dan Bertani) atau juga dikenal dengan sebutan Sentosa Stable yang ada di Kec. Limbangan area pegunungan gunung Ungaran. Sorenya, temen-temen melakukan photoshoot untuk Malam Puncak Grand Final. Pada malam hari, kegiatan yang temen-temen lakukan adalah Talent Show. Disini, dulu saya menampilkan tembang mocopat Kinanthi. Tips dari saya, apabila temen-temen bisa menari tradisional lebih baik ditampilkan saja karena unjuk bakat menari tradisional akan memiliki nilai lebih besar dari bakat-bakat lainnya.

Materi hari terakhir adalah ngadi saliro, ngadi busono. Yaitu tentang bagaimana temen-temen bisa belajar merawat diri dan menjaga berpakaian yang sopan dan santun. Termasuk bagaimana cara memakai kebaya, beskap dan jarik yang benar. Siang harinya, serangkaian kegiatan karantina ditutup dengan gladi bersih untuk persiapan malam puncak grand final. Setelah itu selesai, temen-temen diminta untuk merujuk langsung ke tempat rias masing-masing yang sebelum temen-temen masuk karantina seharusnya sudah ada pandangan akan tempat rias mana yang temen-temen pilih untuk kebutuhan grand final.


Bagaimana rasanya saat Grand Final?

Dibuka dengan opening dance oleh seluruh Grandfinalis Sinok-Sinang Duta Wisata Kabupaten Kendal, temen-temen sebagai Grandfinalis setelah itu akan melakukan opening number yaitu dengan menyebutkan nama, usia, dan asal delegasi dengan berbahasa Inggris.  Singkat ceritanya selama serangkaian acara malam puncak Grand Final tersebut, terlebih dahulu diumumkan Juara Favorit dan 10 besar pasang yang akan masuk kebabak berikutnya (6 pasang merebutkan juara 1 sampai dengan harapan 3). Bagi temen-temen yang tingginya lebih dari 170cm bisa dipastikan memilki peluang besar untuk bisa masuk ke 10 besar pasang. Kenapa bisa begitu? Karena nanti yang akan dikirim ke Pemilihan Mas dan Mbak Jawa Tengah harus memilki tinggi badan minimal 170cm bagi Sinang dan 165cm bagi Sinok. Saat malam puncak grand final, pastikan juga apapun kondisi temen-temen pada saat itu baik gelisah, takut, atau lelah tidak perlu dijadikan alasan justu lebih baik dihilangkan dengan menghibur diri dan buatlah diri temen-temen tetap rileks dan tenang sampai acara grand final selesai. Kalau bisa temen-temen dapat mengajak supporter sebanyak-banyaknya untuk menyaksikan temen-temen saat grand final tersebut. Karena jangan kaget kalau saat malam grand final, peserta lain juga akan membawa supporter sebanyak-banyak untuk mendukung mereka tentunya dengan yel-yel yang unik.

Pertanyaan apa saja yang biasanya diajukan dewan juri saat 10 besar?

Berikut pertanyaan menjebak yang perlu temen-temen ketahui karena pertanyaan-pertanyaan ini termasuk kisi-kisinya tidak diberitahukan terlebih dahulu selama masa karantina. Sehingga, pada saat grand final para peserta memang tidak ada yang mengetahui sama sekali pertanyaan yang akan mereka peroleh.
1.      Apa yang kamu ketahui tentang sapta pesona? Sebutkan macam-macamnya!
2.      Apa yang akan kamu lakukan apabila terpilih menjadi Duta Wisata?
3.      Apa yang akan kamu lakukan apabila menjadi Bupati Kabupaten Kendal?
4.      Coba kamu promosikan salah satu tempat wisata yang kamu ketahui dalam bahasa Jawa!
5.      Apa yang dimaksud dengan tourism mobile?
6.      Menurutmu bagaimanakah hubungannya antara cinta dan budaya?
7.      Sebutkan pariwisata pantai yang ada di Kabupaten Kendal!
8.      Bagaimana cara mengajak masyarakat luar Kabupaten Kendal untuk berwisata ke Kabupaten Kendal?
9.      Apa yang kamu ketahui tentang Beskap dan Kebaya?
10. Bagaimana hubungan bidang ekonomi dan bidang pariwisata saling berkaitan?

Demikian sementara sharing saya mengenai pengalaman mengikuti Pemilihan Sinok-Sinang Duta Wisata Kabupaten Kendal 2015, semoga apa yang sudah saya gambarkan diatas dapat bermanfaat bagi temen-temen yang akan menyiapkan diri mengikuti Pemilihan Sinok-Sinang Duta Wisata Kabupaten Kendal 2018 nanti. Pesan saya selama karantina tetaplah jadi diri temen-temen sendiri, tidak perlu jaim (jaga image), hargailah waktu sebaik mungkin, siapkan dengan matang setiap sesi kegiatan, tidak perlu berlebihan dalam berdandan dan berpakaian, tersenyumlah selalu apapun keadannya, dan lakukan yang terbaik. Semoga lancar dan sukses! Kalau belum berhasil, wajib coba lagi ditahun berikutnya. Sampai jumpa........

1 komentar:

  1. Anda pencinta permainan slot??

    Mari join bersama kami di Museum Ayam

    Dapatkan Ragam bonus menarik setiap harinya

    Info hub
    WA: 0822 6793 2581

    ReplyDelete